Taruna Merah Putih (TMP) satu diantara organisasi kepemudaan di Indonesia akan melaksanakan program donor darah serentak di 25 kabupaten-kota se-Indonesia, Minggu (29/03/2015).
Kegiatan itu terselenggara dengan menggandeng Palang Merah Indonesia (PMI), dalam peringatan ulang tahun TMP yang ketujuh.
Indra Simatupang Ketua Panitia Donor Darah, dalam keterangannya mengatakan kegiatan kemanusiaan itu akan digelar secara serentak di 25 kota-kabupaten.
Diantaranya Jakarta, Pangkal Pinang, Pekanbaru, Padang, Medan, Serang, Bandung, Sumedang, Semarang, Magelang, Surabaya, Lembata, Makassar, Manado, Palangkaraya, dan Banjarmasin.
Khusus di Jakarta, acara akan digelar di Bundaran Hotel Indonesia (HI), di sela car free day. Dalam kesempatan itu akan disampaikan testimoni sekitar 200.000 pendonor yang akan dikumpulkan mulai H-3 acara dilaksanakan.
Testimoni itu akan disaksikan dan dicatat Museum Rekor Indonesia (Muri) sebagai testimonial donor darah terbanyak.
Jusuf Kalla (JK) Ketua Umum PMI sekaligus Wapres akan menghadiri acara itu. Rencananya kegiatan donor darah itu juga akan dihadiri Basuki Tjahaja Purnama Gubernur DKI Jakarta, dan Megawati Ketua Umum PDI Perjuangan.
Indra Simatupang Ketua Panitia nasional acara donor darah TMP mengatakan, fakta belum seimbangnya kebutuhan darah dengan persediaan kantung darah inilah yang mendorong TMP menggelar kegiatan donor darah ini. “Harapan kami dengan kegiatan ini bisa menambah ketersediaan darah di Indonesia,” ujar Indra.
Sementara untuk kegiatan donor darah Taruna Merah Putih di Surabaya akan dipusatkan di Taman Bungkul, mulai pukul 07:00-12:00 WIB.
Bambang Dwi Hartono Ketua TMP Jawa Timur mengatakan, diharapkan dengan adanya kegiatan itu, warga Jawa Timur, khususnya yang ada di Surabaya bisa berbagi dengan sesamanya lewat kegiatan donor darah.
Rencananya selama pelaksanaan donor darah di Taman Bungkul, para pendonor akan dihibur dengan musik dangdut sehingga mereka tidak jenuh waktu mendonorkan darahnya.
“Untuk di Taman Bungkul, kita harapkan bisa mencapai 200-300 pendonor selama pelaksanaan kegiatan,” jelas Bambang DH. [EVI|TAS]